Otaku telah menjadi subkultur di Jepang dan luar negeri, dengan 42% remaja Jepang mengidentifikasi diri dengan istilah tersebut.

(yang dalam bahasa Indonesia menjadi Wibu) dalam hal ini mengacu pada individu yang bukan orang Jepang tetapi sangat mencintai kebudayaan Jepang bahkan cenderung mengapropriasinya dalam kehidupan mereka sehari-hari.

Kabukicho memang tempat yang aman, tetapi tetap harus berhati-hati karena kawasan ini banyak anggota Yakuza, kelompok mafia terkenal di Jepang. Lantaran bisnis mereka kebanyakan berpusat di sini.

Penggunaan istilah wibu atau weeaboo sering digunakan orang barat untuk melawan orang timur saat mereka sedang kesal.

Jadi! pertanyaan kamu tentang apa itu Hikikomori sekarang terjawab bukan? oke, masih ada satu penjelasan yang harus kamu tahu juga. Simak penjelasan tentang apa itu Wibu dibawah ini.

Mereka memandang Jepang adalah dunia impian mereka, sehingga mereka merasa perlu memberikan “penghormatan” pada hal-hal yang mereka sukai. Mengadopsi gaya hidup orang Jepang seperti apa yang mereka lihat di

datang ke acara-acara festival Jepang, hingga pergi ke Jepang langsung. Melakukan napak tilas ke tempat-tempat yang punya nilai budaya dan historis dalam budaya populer Jepang, seperti distrik Akihabara misalnya. Ekstremitas site mereka inilah yang terkadang membuat mereka merasa seperti orang Jepang.

Perlu ditegaskan lagi, nih, wibu sebenarnya adalah istilah yang ditujukan kepada orang non-Jepang yang memiliki obsesi berlebihan terhadap kebudayaan populer Jepang.

Seiring berkembangnya zaman, otaku tidak lagi dijadikan sebutan untuk seseorang yang menyukai anime, tetapi lebih digunakan untuk penggemar budaya Jepang lainnya.

Berbagai jenis layanan seks tersedia di Kabukicho; kita bisa membayar pekerja seks hanya untuk mengobrol tanpa kontak tubuh sama sekali atau menjalani perawatan khusus.

Tanda paling jelas Mothers seorang wibu adalah saat berbicara tentang budaya Jepang, tetapi tidak maksimal. Hal ini tentu akan membuat orang lain akan merendahkan Moms.

Kemudian ada lagi istilah seperti “wibu nolep” yang mana kata tersebut disematkan kepada mereka yang lebih suka nonton anime di rumah dan menjadi anti sosial.

memang tengah marak komentar tersebut khususnya di Facebook digrup meme ataupun grup anime biasanya banyak ditemukan komentar karna lu wibu

Dan rata-rata kalau cewek! mereka ikut berpartisipasi dalam meramaikan suatu parade society jepang dengan ikut menjadi Cosplayer dan Icon penyambut pengunjung.